TEKNIK PENYUSUNAN DAFTAR PUSTAKA
(Menurut
Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa)
URUTAN
1.
Nama pengarang, dengan ketentuan:
Kata terakhir ditulis paling awal, diikuti kata pertama dst.
Contoh: Juwita menjadi (à) Juwita; Jalu Pamungkas menjadi
(à) Pamungkas, Jalu;
Agung Gde Manuka menjadi (à) Manuka, Agung Gde;
12345 menjadi (à) 5, 1234
2. Tahun
terbit
Contoh: 2011
3. Judul
buku,
dengan ketentuan: digarisbawahi tiap-tiap kata (untuk tulisan tangan atau ketik
konvensional)atau dicetak tebal atau dicetak miring
Contoh: Belum Ada Judul atau Belum Ada Judul atau Belum Ada Judul
4. Kota
penerbitan
Contoh: Surakarta
5. Nama
penerbit
Contoh: Tiga Serangkai
Dari
data buku di atas urutan penulisan daftar pustaka yang benar adalah:
Manuka,
Agung Gde. 2011. Belum Ada Judul. Surakarta: Tiga
Serangkai.
KETENTUAN
1.
Disusun
menurut abjad nama pengarang yang telah diubah susunannya, tanpa gelar, tanpa
nomor urut, atau tanpa tanda lainnya.
2.
Format
atau bentuk susunan daftar pustaka untuk satu judul merupakan kebalikan model
paragraf konvensional, yaitu baris pertama dimulai dari batas kiri, sedangkan
baris kedua dst. menjorok ke dalam sekitar 2 cm.
3.
Jika
pengarang sebuah buku lebih dari satu orang, hanya nama pengarang pertama (yang
paling awal) yang diubah susunan namanya.
4.
Jika
seorang pengarang memiliki beberapa buku yang dipakai dalam daftar pustaka,
penyusunannya diurutkan dari buku yang terbit paling awal. Nama pengarang hanya
ditulis sekali pada buku yang terbit paling awal, sedangkan pada buku kedua
dst, nama pengarang diganti dengan garis putus-putus.
5.
Jika
tidak ada nama pengarang, pada bagian nama diisi Anonim atau nama lembaga yang
menerbitkannya atau nama alamat situs internet.
Contoh
penerapan penulisan daftar pustaka
Dari
data berikut susunlah menjadi daftar pustaka yang benar!
No.
|
Judul
|
Pengarang
|
Kota
|
Penerbit
|
Tahun
|
1.
|
Setangkai Edelweiss
|
Marga T.
|
Jakarta
|
Gramedia
|
1993
|
2.
|
Anak Bajang Menggiring Angin
|
Sindhunata
|
Jakarta
|
Gramedia
|
1983
|
3.
|
Laskar Pelangi
|
Andrea Hirata
|
Yogyakarta
|
Bentang
|
2008
|
4.
|
Menguak Fajar Dini Hari
|
Pearl S. Buck
|
Jakarta
|
Gramedia
|
1992
|
5
|
Gema Sebuah Hati
|
Marga T.
|
Jakarta
|
Gramedia
|
1992
|
DAFTAR
PUSTAKA
Buck,
Pearl S. 1992. Menguak Fajar Dini Hari.
Jakarta: Gramedia.
Hirata,
Andrea. 2008. Laskar Pelangi.
Yogyakarta: Bentang.
Sindhunata.
1983. Anak Bajang Menggiring Angin.
Jakarta: Gramedia.
T.,
Marga. 1992. Gema Sebuah Hati.
Jakarta: Gramedia.
________.
1993. Setangkai Edelweiss. Jakarta:
Gramedia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar